Malang memang terkenal dengan aneka wisata kuliner yang menggoda. Mulai pagi hari hingga malam hari kota Malang akan memanjakanmu dengan berbagai sajian kuliner istimewa. Kalau kamu sedang berlibur di Malang, kamu mungkin akan bosan dengan menu sarapan hotel roti dan selai. Kamu harus coba aneka wisata kuliner Malang pagi hari yang berikut ini. Pastikan kamu mampir menikmati sarapan pagi khas Malang ini sebelum melanjutkan liburanmu ya.

Nasi Pecel Pincuk Berkah

Salah satu wisata kuliner Malang pagi hari yang mudah kamu temukan adalah Nasi Pecel Pincuk Berkah. Nasi pecel memang pilihan makanan yang paling pas untuk sarapan pagi. Dengan nasi hangat, aneka sayuran, siraman bumbu pecel dan taburan rempeyek membuat sarapan pagi anda menjadi lebih nikmat. Lokasinya mudah ditemukan yaitu di Jalan Puncak Borobudur, arah pintu masuk perumahan Permata Jingga Malang. Bumbu pecelnya nikmat dan bisa kamu pilih tingkat pedasnya sesuai dengan selera kamu. Sayurannya pun segar dan banyak pilihan. Kamu juga bisa menambahkan aneka lauk pauk seperti dadar jagung, tempe goreng, empal daging, hingga sate telur puyuh. Kalau kamu tidak mau makan nasi di pagi hari karena terlalu berat, coba saja pesan sayuran dan bumbu pecel tanpa nasi.

Nasi Buk Madura “Mbok Siti”

Wisata kuliner Malang pagi hari selanjutnya adalah Nasi Buk Madura Mbok Siti. Untuk kamu yang menginap di daerah sekitar Stasiun KA Malang Kotabaru, kamu akan dengan mudah menemukannya. Lokasinya berada di Pasar Helm, Jl. Trunojoyo, Klojen, Malang. Depot ini sudah buka mulai pukul 05.30 pagi. Kamu tidak perlu khawatir mencari sarapan di pagi hari.

Berbeda dengan namanya yang Nasi Buk Madura, sesungguhnya panganan ini adalah kuliner asli kota Malang. Para penjualnya memang orang asli suku Madura, tetapi sudah pindah ke Malang puluhan tahun yang lalu dan biasanya tinggal di sekitar Kota Lama Malang. Kenapa namanya Nasi Buk? Karena Ibu penjualnya biasa dipanggil “Buk” yang merupakan panggilan untuk wanita Madura. Menu utama yang ditawarkan adalah nasi campur dengan lauk lodeh. Lodehnya bermacam-macam seperti nangka muda (tewel) dan juga bambu muda (rebung). Pilihan lauk lainnya adalah dadar jagung, mendol, dan ayam goreng. Selain itu nasi buk juga terkenal dengan lauk jerohan seperti jantung, ati rempela, paru, limpa, usus, dan juga babat. Tidak lupa biasanya diatasnya diberi taburan dendeng rempah yaitu parutan kelapa yang digoreng dan diberi bumbu rempah. Dendeng rempah ini lah yang membuat nasi buk menjadi lebih istimewa.

Rawon Brintik Bu Napsiah

Rawon memang salah satu kuliner khas Jawa Timur. Yang membuatnya unik adalah bumbu kepayang atau kluwek yang membuat kuahnya menjadi berwarna hitam. Salah satu rawon khas kota Malang adalah Rawon Brintik Bu Napsiah. Depot rawon ini sudah buka mulai pukul 05.00 pagi. Lokasinya berada di pusat kota Malang dekat dengan Alun-Alun kota yaitu di Jl. KH. Ahmad Dahlan 39, Malang. Bagi kamu yang sedang berlibur dan menginap di tengah kota, kamu harus mampir mencoba sajian khasnya.

Menu andalan yang ditawarkan adalah rawon daging yang disajikan dengan potongan daging empuk, sambal, dan kecambah segar di atasnya. Selain itu menu khas lainnya adalah semur daging, ayam bumbu rujak, nasi campur, juga nasi pecel. Harganya sangat terjangkau yaitu mulai dari Rp. 20.000 saja untuk seporsi rawon.

By